- PENDAHULUAN
Untuk
memperoleh gambaran yang lengkap mengenai perkembangan anak, perkembangan fisik dan mengulas perkembangan
psikologis anak. Dalam hal ini perkembangan fisik sangat penting untuk
dipelajari. Secara langsung maupun tidak langsung perilaku anak sangat
mempengaruhi. Secara langsung, perkembangan
menentukan ketrampilan anak dalam bergerak/beraktivitas. Secara
tidak langsung, perkembangan fisik
ini mempengaruhi bagaimana anak memandang dirinya sendiri maupun orang lain, semua
ini tercemin dari pola penyesuaian diri
anak.
- DAUR PERTUMBUHAN FISIK
Daur
atau siklus mempunyai arti penting bahwa pertumbuhan fisik tidak dapat
dikatakan mengikuti pola ketetapan tertentu. Pertumbuhan terjadi secara
bertahap/proses, dengan kata lain seperti naik turunnya gelombang, adakalanya
cepat dan adakalanya lambat. Ada beberapa anak mengalami pertumbuhan secara
cepat dan ada yang mengalami keterlambatan. Pola seperti ini sebetulnya
menguntungkan, perkembangan ini sangat teratur dan ketat pada bayi ketika lahir
berat tubuhnya 3, 8 kg dan pada usia 11 tahun berat badannya mencapai 24 kg.
Dengan
demikian pertumbuha dan perkembangan anak berlangsung secara teratur dan dapat
diramalkan. Daur pertumbuhan tidak hanya fisik melainkan psikologisnya juga. Keduanya
mempengaruhi pola perilaku anak
- DAUR PERTUMBUHAN UTAMA
Dalam
pertumbuhan anak ini dibagi menjadi 4 periode utama, 2 periode ditandai dengan
pertumbuhan yang cepat dan 2 periode lainnya dicirikan oleh pertumbuhan yang lambat. Saat periode pralahir dan 6
bulan setelah lahir, pertumbuhannya sangat cepat. Pada akhir tahun pertama
pascalahirnya, pertumbuhan memperlihatkan tempo yang lambat dan kemudian
menjadi stabil ketika memasuki tahap remaja atau tahap kematangan kehidupan
seksualnya. Hal ini terjadi pada usia 8-12 tahun.
Pada
usia 15 atau 16 tahun pertumbuhannya akan cepat kembali, biasanya disebut
“ledakan pertumbuhan pubertas”. Setelah
itu akan disusul dengan periode tenang kembali sampai memasuki tahap dewasa.
- KEANEKARAGAMAN DAUR PERTUMBUHAN
Pada
kenyataan bahwa daur pertumbuhan fisik dapat dikatakan teratur dan dapat
diramalkan, namun terjadi juga keanekaragaman. Menurut Johnston dan
teman-temannya bahwa jadwal waktu pertumbuhan itu dikarenakan perbedaan gizi
dan cara perawatan kesehatannya. Berikut pengaruh yang lazim terjadi pada daur pertumbuhan :
1.
Kesukaran penyesuaian
diri
Dalam pertumbuhan yang cepat akan
membentuk pola penyesuaian diri yang dapat merusak emosionalnya, sedangkan
pertumbuhan yang lambat akan membentuk penyesuaian diri yang lebih mudah.
2.
Kebutuhan Energi
Pertumbuhan yang cepat membutuhkan
energi yang besar sehingga anak mudah lelah, membuat anak mudah tersinggung dan
emosi, sedangkan daur pertumbuhan yang lambat, energinya dimanfaatkan untuk
bermain atau kegiatan yang lainnya, sehingga anak akan terlihat ceria dan mudah
dikendalikan.
3.
Kebutuhan Gizi
Zat makanan dengan gizi yang lebih, dibutuhkan
dalam pertumbuhan yang cepat yaitu pada usia 2-3 bulan pertama.
4.
Kemampuan
Mempertahankan Keseimbangan
Pada periode pertumbuhan yang lambat, secara
alami akan mempertahankan keseimbangan dirinya dengan baik, sedangkan
pertumbuhan yang cepat keseimbangannya akan terganggu, ini terlihat dari
menurunnya nafsu makan, mudah lelah, gampang tersinggung dan pergaulannya
secara sosial memburuk.
5.
kecanggungan
Pertumbuhan yang cepat biasanya diiringi
dengan rasa canggung karena anak-anak sebelumnya memperlihatkan koordinasi yang
baik tapi terlihat seperti anak yang lamban, tapi lama kelamaan kecanggungan
itu akan menghilang dan digantikan dengan koordinasi motorik yang baik.
Ukuran
dan Bangun tubuh
1.
Ukuran dan bangun tubuh
diwarisi secara genetika dan akan mempengaruhi laju pertumbuhan.
2.
Anak yang punya bangun
tubuh kekar biasanya akan cepat tumbuh dari pada yang mempunyai bangun tubuh
kecil.
3.
Anak yang memperoleh
imunisasi teratur merupakan faktor penting agar anak tumbuh cepat karena jarang
sakit.
4.
Anak yang tenag akan
tumbuh lebih cepat dari pada anak yang mengalami gangguan atau tekanan
emosional.
5.
Musim atau Iklim juga
mempengaruhi pertumbuhan anak.
6.
Anak kembar juga
cenderung pertumbuhanya agak lambat dari pada anak yang tidak cepat
7.
Faktor kelamin yang
mempengaruhi faktor pertumbuhan, biasanya anak laki lebih besar dari pada
perempuan.
- BESAR KECILNYA UKURAN TUBUH
Besar kecilnya
tubuh dipengaruhi oleh faktor keturuna dan lingkungan. Berikut faktor yang
mempengaruhi faktor besar kecinya seseorang :
1.
Faktor keturunan
Dalam faktor ini pertumbuhan
dipengaruhi karena hormon keturunan, jika hormon yang dibutuhkan sesuai dengan
kebutuhannya maka anak akan lebih cepat besar tapi berbeda dengan orang yang
kurang hormon keturunan maka ukuran tubuhnya lebih kecil.
2.
Faktor Lingkungan
Dalam faktor ini mempengaruhi
pembentukan tubuh baik pralahir maupun pascalahir. Faktor yang mempengaruhi
misalnya kekurangan gizinya, merokok dan
tekanan batin pada ibu hamil.Faktor-faktor itu yang mempengaruhi dari besar
kecil tubuhnya.
- TINGGI BADAN
Anak-anak
dengan usia sebayanya akan mengalami tinggi badan yang berbeda-beda tapi
sebenarnya mereka mengikuti aturan yang sama
- BERAT TUBUH
Dalam hal ini ada beberapa
faktor yang mempengaruhi ukuran
tubuh.Berikut faktor-faktor yang mempengaruhi ukuran tubuh
1.
Pengaruh keluarga
Dalam hal ini faktor yang mempengaruhi
adalah faktor keturunan.
2.
Gizi
Dalam hal ini gizi yang didapat oleh
anak sangat mempengaruhi ukuran tubuhnya.
3.
Gangguan emosional
Dalam hal ini anak yang sering mengalami
gangguan emosional mengakibatkan berlebihan steroid adrenal,sehingga anak
terhambat tercapainya ukuran tubuh.
4.
Jenis kelamin
Dalam hal ini anak laki-laki lebih berat
dari pada anak perempuan kecuali saat anak berumur 12-15 tahun.
5.
Suku bangsa
Perbedaan berat dan tinggi tubuh sangat
berkaitan dengan suku bangsa, misal anak-anak finlandia lebih besar
dibandingkan anak-anak italia atau meksiko,biasanya anak-anak kulit hitam lebih
langsing dari pada anak kulit putih.
6.
kecerdasan
Biasanya anak yang cerdas cenderung
lebih gemuk dari pada anak yang kecerdasannya kurang.
7.
Status sosial ekonomi
Anak-anak dari keluarga yang status
sosialnya rendah,cenderung lebih kecil dari pada yang lainnya.
8.
Kesehatan
Anak yang sehat biasanya memiliki tubuh
yang lebih berat.
9.
Fungsi endokrin
Bila hormon ini bekerja normal maka
ukuran tubuhnya kecil,sedangkan berlebihan maka anak itu mengalami kegemukan.
10. Pengaruh
pralahir
Kondisi ini sangat dipengaruhi pada
waktu ibu hamil,misal kekurangan gizi dan tekanan batin.
11. Pengaruh
tubuh
Faktor ini dipengaruhi oleh
ektomorf,nesomorf atau endomorf.
- TULANG
Pertumbuhan dan perkembangan tulang
juga mempunyai makna psikologis bagi anak, karena pengerasan tulang akan sangat
menentukan terjadinya kecelakaan, dan bentuk tulang akan mempengaruhi
keseluruhan penampilan anak.
- OTOT DAN LEMAK
Perbandingan antara lemak dan otot
secara langsung mempengaruhi perilaku anak, dan secara tidak langsung akan terungkap
dalam sikap anak terhadap tubuhnya sendiri.
- GIGI
Ada lima faktor psikologis yang
utama pada hal gigi. Gigi dapat
mempengaruhi emosi, dapat mengganggu keseimbangan tubuh, dan dipakai sebagai
simbol keseimbangan tubuh.
- PERKEMBANGAN SUSUNAN SARAF
Pertumbuhan dan perkembangan
susunan saraf sangat menentukan proporsi tubuh anak, penampilannya, derajat
ketidakberdayaannya, pengalamannya, dan kemampuan kecerdasannya.
- PERUBAHAN PADA MASA REMAJA
Perubahan yang terjadi pada masa
puber, yang akan mulai terjadi pada akhir masa kanak-kanak dan membutuhkan
waktu 4 tahun untuk berkembang sempurna, akan terlihat dari besar kecilnya
tubuh anak, proporsi tubuhnya,dan pertumbuhan serta perkembangan ciri utama dan
kedua.
- PENYEBAB PERUBAHAN PADA TAHAP REMAJA
Perubahan pada masa puber akan
tampak dari perubahan perilaku yang sangat merisaukan normal tidaknya tubuh.
Pada beberapa anak perubahan seperti itu hanya terjadi sesaat, tetapi pada anak
yang lain dapat berlangsung lebih lama.
- KEANEKARAGAMAN DALAM MASA PUBER
Karena perkembangan fisik dapat
menimbulkan pengaruh psikologis dan fisik, pentingnya perkembangan itu bagi
penyesuaian pribadi sosial anak telah mendorong diadakannya penelitian ilmiah
yang ekstensif untuk mengetahui apa saja dan berapa lama pengaruhnya.
- BAHAYA PERKEMBANGAN FISIK
Dari sekian banyak bahaya
perkembangan fisik yang diketahui paling umum adalah kematian, sakit, cacat
tubuh, kekurangan gizi, gangguan keseimbangan tubuh, bentuk tubuh yang
menyimpang, dan kesederhanaan penampilan anak.
- KESEDERHANAAN
Arti penting bahaya perkembangan
fisik secara psikologi timbul dari kenyataan bahwa bahaya itu tidak hanya
mempengaruhi perilaku anak tetapi dapat mempengaruhi bagaimana cara orang-orang
yang berarti bagi anak memberikan tanggapannya terhadap anak-anak yang
mengalami bahaya.
0 komentar:
Posting Komentar